Minggu, 21 Oktober 2012

Demokrat: Belum Ada 'Pinangan' dari Golkar


JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Saan Mustopa mengatakan, hingga saat ini belum ada "pinangan" secara resmi yang diajukan Partai Golkar untuk berkoalisi mengusung calon presiden dan calon wakil presiden pada Pemilu Presiden 2014. Pernyataan Saan ini merespons pernyataan Ketua DPP Partai Golkar Priyo Budi Santoso yang mengatakan bahwa partainya tertarik untuk "meminang" calon wakil presiden dari keluarga Sarwo Edhie Wibowo, yaitu istri Presiden SBY Ani Yudhoyono dan Kepala Staf TNI AD Jenderal Pramono Edhie. Dua kandidat ini dipertimbangkan sebagai pendamping Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie yang telah mendeklarasikan diri sebagai calon presiden.

"Belum ada undangan resmi dari Golkar, itu kan hanya statement saja dan kita juga belum tahu apakah itu pernyataan resmi dari Golkar," ujar Saan di Hotel Santika, Jakarta, Minggu (21/10/2012).

Saan mengatakan, partainya belum menentukan langkah terkait Pilpres 2014. Demokrat, katanya, baru akan membahas hal tersebut pertengahan 2013. Meski demikian, Demokrat mengapresiasi wacana yang dilontarkan Golkar. 

"Tentang keinginan Golkar menggaet kader Demokrat tentu hak Golkar, dan kami menghargai mereka mau meminang, tapi demokrat belum membicarakan mengenai hal tersebut," tegasnya.

Sebelumnya, Partai Golongan Karya (Golkar) berminat meminang Ibu Negara Ny Ani Yudhoyono dan KASAD Jenderal Pramono Edhi Wibowo sebagai calon wakil presiden (cawapres). Kedua tokoh tersebut merupakan bagian dari keluarga besar Sarwo Edhie Wibowo.

"(Cawapres Golkar) bisa dari nama-nama yang selama ini beredar. Bisa KASAD (Pramono Edi Wibowo). Kemudian boleh jadi mungkin Ibu Ani Yudhoyono," kata Ketua DPP Golkar Priyo Budi Santoso di kantor DPP Golkar, Jakarta, Sabtu (20/10/2012).

Priyo mengatakan, Golkar belum memutuskan nama calon yang definitif menjadi pendamping Ical. Selain keluarga Sarwo Edhie, Golkar juga mempertimbangkan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X.
Editor :
Inggried Dwi Wedhaswary

Tidak ada komentar:

Posting Komentar